Sabtu, 19 Maret 2011

Pembentukan Sistem Peredaran Darah

Darah membawa berbagai zat dari luar tubuh ke dalam dan juga sebaliknya membawa zat dari dalam tubuh untuk dikeluarkan.Fungsi sistem peredaran darah yaitu menyediakan darah untuk melayani kebutuhan sel dan jaringan, mentrasnport dan oksigen kesemua sel, mentransport produk-produk yang tidak berguna dan hormon dari bagian tubuh satu ke yang lain.

Pembentukan pembuluh darah
Pembuluh darah utama pd embrio adalah pembuluh yang membawa nutrisi ke tubuh dan gas dari dan ke tempat terjadinya respirasi. Pada hewan vertebrata yang kaya yolk (spt: ayam), vena vitellin (omfalomesenterika) dibentuk dari kumpulan sel-sel mesoderm splanknik mjd pulau-pulau darah pd kantung yolk.

Pulau darah mulai tampak pd area opaka ketika area primitifa mencapai ukuran maksimal. Pulau-pulau darah kmd berongga mbtk tabung berdinding berdinding rangkap spt pd jantung. Sel-sel lapisan dalam memipih dan mjd lapisan endotelium, sedangkan sel sebelah luar mjd otot polos. Kelompok sel pulau darah yg di tengah terdiferensiasi mjd selsel darah embrio

Sambil pulau darah terus tumbuh, mereka bersatu membenttk jaringan kapiler yang bermuara di kedua pembuluh vitellin yang membawa makanan dan darah ke jantung yang baru dibentuk. Pembentukan pembuluh darah intra embrio berlangsung sama seperti pembuluh darah ekstra embrio pada kantung yolk, tapi sel-selnya berasal dari mesenkim

Pembentukan peredaran darah extra embryo


Pembentukan pembuluh darah pada embryo ayam



Pembentukan sistem peredaran darah intra embryo
Pembentukan peredaran darah di dalam tubuh dimulai dengan pembentukan jantung. Gejala pembentukan tampak pada embryo umur kira-kira 25 jam

Tidak ada komentar:

Posting Komentar